Pagi itu hawa dingin menyentil ubun-ubunku yang masih basah bekas keramas, jari jemariku lihai memainkan Parker di puluhan kertas-kertas yang diatasnya ada nama-nama konsumen yang lama kelamaan aku perhatikan tiap harinya ternyata nama orang tuh itu itu aja ya, hu hu apa kamus namanya udah habis yah seperti IP adress yang bentar lagi habis.

Satu demi satu rekan kerja mulai berdatangan, mereka datang dengan tunggangan senyum dan sapa, ada yang pakai tunggangan ngantuk, ada pula yang datang berbekal wajah muram, seolah bungkusan masalah rumah itu dia bawa kerja. Tak luput pula pak kepala wilayah yang datang dengan Blackberry yang nempel di kuping, seakan di ujung sebelah sana itu ngangguk-ngangguk dengan apa yang dikatakan pak kawil ini.

Jam bulat di dinding ruang meeting itu menunjukkan pukul 09.00, saat asap rokok di ruangan itu mulai bercampur aroma kopi, pak kawil memulai meeting pagi itu, "Semangat pagi rekan-rekan, mari kita mulai pagi ini dengan berdoa", hening barang 15 detik, menundukan kepala seolah mendekatkan diri kepada yang Maha Memberi.

20 menit telah berlalu, rasa-rasanya ini meeting pagi yang sedikit agak lama, berhubung pak kawil menerangkan kebijakan-kebijakan baru yang bakal diterapkan di perusahaan ini.

Masih penasaran dengan Cara Beli 1bks Rokok dan Ayam Bakar dengan Rp.500? Baca terus dengan ikhlas...oke?

Di tengah pembahasan mengenai agenda pelaksanaan kebijakan baru yang mulai memasuki tahapan paling penting, tiba-tiba dari balik pintu ruangan depan muncul sesosok ibu paruh baya dengan pakaian sederhana mengetuk pintu, "paring-paring den, saikhlase", ini kalimat bahasa jawa yang artinya kurang lebih "minta sokongan gan, seikhlasnya". Waduh lagi asyik nih, buru-buru aku keluar memberi receh dengan harapan dia segera pergi, karena di dalam masih ada meeting, takut mengganggu.

Wah ternyata lama betul meeting nya, jam 11.30 baru kelar deh semua pembahasan agenda kebijakan baru yang lumayan bikin pala pening. Rekan-rekan dengan job nya masing-masing langsung meluncur mngerjakan apa yang harusnya mereka kerjakan, tapi entah mereka itu pulang apa kerja ya....maklum kerja di bidang marketing dalah yang penting hasilnya, bukan kerjanya, ha ha agak timpang memang.

Tinggal aku, pak kawil, dan 2 cewek cantik yang bekerja sebagai admin di kantor ini. Jam 12.00 persis, aku pamit pak kawil hendak melaksanakan kewajibanku, tapi ternyata aku tidak diizinkan keluar kantor hari itu, "Pak bentar lagi ikut saya, kita cari kantor baru, minggu depan kita harus pindah dari sini"

Terios warna silver ini begitu nyaman, dingin AC nya dan empuk tempat duduknya, aku masih saja toleh kanan toleh kiri mencari sasaran rumah buat disewa, masih tetap clingukan kanan kiri, tiba-tiba mobil ini belok di halaman yang agak luas dengan puluhan motor yang berjajar rapi, oh ternyata pak kawil kelaparan, jadi mampir warung dulu dah.

Seperti biasa aku ambil makanan dengan porsi jumbo, ha ha doyan makan sih. Selesai makan bingung cari rokok, oh ternyata warung ini juga jual rokok, tapi tidak diketeng seperti kebanyakan warung makan di Yogya ini, jadi terpaksa deh ambil 1 bungkus, bul kebul kebul, sehabis rokoan dan berbincang sebentar kami menlajutkan perjalanan.

Agak lama kami berputar-putar di kawasan Condong Catur dan hasilnya sia-sia, lalu kami menuju kawasan Baciro Yogyakarta, sedikit lelah dan ngantuk karena nikmatnya semilir AC Terios, tiba-tiba aku tersadar, "loh baru saja aku makan ayam bakar dan beli 1bks rokok, tapi uangku masih utuh", ya iyaaaa lah kan dibayarin ama si bos.


Masih penasaran dengan Cara Beli 1bks Rokok dan Ayam Bakar dengan Rp.500?

Special Thanks to Aslam Sani, yang menularkan semnagat sodhaqohnya pada saya.

These icons link to social bookmarking sites where readers can share and discover new web pages.
  • Digg
  • Sphinn
  • del.icio.us
  • Facebook
  • Mixx
  • Google
  • Furl
  • Reddit
  • Spurl
  • StumbleUpon
  • Technorati

15 Responses to this post

  1. Aryadevi on August 14, 2010 at 4:50 PM

    ok deh...membuat sebentar rasa penasaran....^_^

  2. rizal on August 14, 2010 at 9:15 PM

    bisa aja sih bos, saya kirain beneran tadi...kirain ada trik gitu...tapi mantap

  3. anggar berkawand on August 14, 2010 at 11:37 PM

    heehhehe..
    Lanjuuuut kawand,......

    kunjungan Perdana ne...

    SALAM BERKAWAND ,,,,..

  4. reni on August 15, 2010 at 8:42 AM

    Besok lagi kalau mau makan... nunggu si Bos aja.. hahaha

  5. Ferdinand on August 15, 2010 at 9:56 AM

    Waduh aku kira mau ngasih tips beli rokok Rp. 500 gak taunya kowe nggeh dibayari si Bozz toh ahha......

    tapi ra poso toh kowe koQ ngerokok toh? hhe,,,,,

    lanjut ngobrol:

    Wah emnak Sobat punya Bisnis E-commerce juga toh? opo toh Website'nya????


    Sebelumnya maaf ki aku telat hhe....

    Semangat N Salaman....

  6. TUKANG CoLoNG on August 15, 2010 at 10:44 AM

    dengan cara ini mah jangankan makanan dan rokok, apapun bisa kebeli tanpa bayar..;p

  7. Amdhas on August 15, 2010 at 11:52 AM

    ini mah di beliin,,tapi keren unik

  8. Natural Nusantara on August 15, 2010 at 12:16 PM

    Wah Para Narablog kawakan udah pada datang, he he

    @All : thx dah comment, cuman maksud dan inti tulisan saya tuh, bahwa dengan bersodhaqoh ( kan paginya itu saya memberi pengemis 500 ), Alloh berjanji akan mngembalikan berlipat ganda dalam bentuk apapun, nah itu siang harinya Saya dapet Ayam Bakar ama Rokok, he he wah tulisan saya ternyata masih kurang mengena yah, hik hik hik. Maklum lagi blajar nulis.

  9. Anonymous on August 15, 2010 at 3:21 PM

    ha ha ha... kedisikan. udud e lagi arep tak posting je... tapi biarlah, tetap saya posting, sekalian nyebar kebaikan :D

  10. ariefborneo on August 15, 2010 at 11:56 PM

    Hehehe...ta pikir beneran mas punya tips hrga rokok Rp 500 eh g tau nya di traktir si bos...bsok-bsok minta ditraktir ulang aja lg mas..hehehe

  11. Ferdinand on August 16, 2010 at 9:41 AM

    pagi Sob.. Owh intinya itu toh Sob.. haha.... waduh maaf nie aku koQ waktu itu gak mudeng haha.... wah sebenernya pesan moralnya bagus tapi aku koQ malah terkesima sama ceritanya Sob haha.......

    maaf2 ...

    Semangat n met aktivitas Sob...

  12. Unknown on August 16, 2010 at 2:43 PM

    Artikel yang menarik dengan judul 'Cara Beli 1 Bks Rokok dan Ayam Bakar dengan Rp 500,-'. Ada hikmah atau pelajaran nyata dengan membaca kisah nyata ini. Bila diberi kelebihan rejeki oleh Yang Maha Pemurah, hendaknya kita peduli dan bershodaqoh kepada fakir miskin dan anak yatim piatu. Niscaya kita akan diberi kelapangan rejeki dariNya. Trims sharingnya sobat. Salam sukses selalu.

  13. inung halaman samping on August 18, 2010 at 12:59 PM

    Nikmat bershodaqoh emang punya alurnya sendiri, kadang kita langsung dapar imbalan, pelan-pelan atau lewat perantara orang lain, dalam hal ini lewat tangan pak Kawil qe3 ini sak durunge poso atau pas buka? warung Ayam bakar endi, bro? qe3

  14. Elvindinata on August 21, 2010 at 11:38 PM

    ahhahaa,,kirain emang harganya begeto,,ternyata,,,dibayarin si Bozz,,,ahahhaa,,kocak ceritanya,,ngakak tegah malem ni :)

  15. reinji on August 26, 2010 at 7:38 PM

    wah, ternyata.. kekeke, ok dah bos, sukses, udah follow juga aku

Leave a comment

Komentarmu=Jati Dirimu