Jika kita bertanya kepada orang di sekitar kita, apakah ada yang mau belajar menjadi seorang salesman ? Saya yakin pasti sebagian (besar) jawabanya adalah tidak...tidak... Mereka yang berkata tidak itu jika ditanya kenapa kog tidak mau jadi salesman biasa menjawab, saya tidak bakat, saya tidak pandai bicara, saya takut sama orang, slesman pekerjaan memakasa orang, saya tidak pandai merayu, banyak banget jawabanya. Tapi apakah benar demikian ?

Sesungguhnya, apapun profesi kita, apapun jabatan kita, dimanapun posisi kita, kita tidak dapat menghindar dari perilaku menjual yang sebetulnya ini merupakan konsep dasar pekerjaan salesman. Kita pasti melakukan penjualan itu tiap saat, menjual gagasan dan ide kepada atasan, menjual konsep kepada anak buah, menjual pemikiran pada saat kita menulis agar diterima pembaca, menjual kelebihan barang dan jasa kepada calon konsumen, membujuk rekan kerja agar sepakat dengan cara kerja kita, thats all about salesman.

Coba ambil contoh salah satu posisi di atas, misalnya kita akan "menjual" ide dan gagasan kita kepada atasan. Pastilah tidak serta merta kita mendapat persetujuan dari atasan kita, atasan kita akan bertanya ini dan itu, akan melontarkan kata keberatan dalam hal ini dan itu dalam gagasan kita. Tentunya kita akan mencari jawaban atas pertanyaan-pertanyaan dari atasan itu, mencari solusi atas keberatan dari atasan kita. Itu semua dengan satu tujuan pasti, yaitu berusaha agar ide gagasan kita diterima.

Nah, apa yang sering kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari, seperti sekelumit contoh di atas, ini sebenarnya adalah konsep dasar seorang salesman. Dan jangan salah, semua itu jika dipelajari pasti ada ilmu dan caranya. Jika kita mampu menguasai teknik "penjualan" dengan bagus, pastilah banyak ide, barang, jasa yang kita miliki bisa terjual, yg artinya itu nilai positif buat kita, dan pintu karir serta kesuksesan menjadi lebih terbuka, demikian pula sebaliknya.

Modal utama seorang salesman BUKAN BAKAT, TAPI KEMAUAN. Berdasar pengalaman pribadi saya, saya ngajak seorang temen yang pengangguran untuk mengambil profesi salesman dari pada kesana-kemari cari kerja ga diterima. Benar, jawabanya, saya tidak bakat, saya tidak bisa bicara, saya minder ketemu orang banyak apalagi dalam pertemuan. Lalu saya terangkan konsep dasar salesman, kenapa konsep dasar? Ya karena yg saya kuasai baru dasar nya aja :)

Waktu itu saya jelaskan bahwa salesman adalah ilmu LEARNING BY DOING, artinya bukan bakat yang mempengaruhi, tapi jam terbang yang akan mengasah kita, kalau ga mau terus belajar yah itu tadi akhirnya, pasti bilang "saya sudah coba dan gagal", tapi setelah gagal dicoba lagi ga? trus gagal nya karena apa tahu ndak? trus diperbaiki dan dicoba lagi ga?

Eh sekarang, yg tadinya nganggur malah keasyikan jadi salesman tuh, bahkan jadi jarang ketemu karena hatinya udah KLIK ama dunia Sales dan Markrting, dia begitu asyik dan sibuk mengurus konsumen di siang hari, dan keluarga di sore hari nya, jadi jarang main deh :) kalau dulu pas nganggur kalau mau cari dia gampang banget, di warung biasanya bisa ketemu, he he.

Jadi, jangan pernah putus asa jika tidak diterima kerja, jangan pernah putus asa IJASAH S1 Pertanian, Teknik, dan ijazah lainya tidak bisa mencari pekerjaan pabrikan, dunia masih luas mas mbak. Lulus SMA juga jangan berkecil hati jika tidak bisa nerusin sekolah, MENJADI SALESMAN, KENAPA TIDAK? SENGSARA APAPUN DALAM PKERJAAN, MASIH SENGSARA PENGANGGURAN.
[postingan EDISI SALESMAN by o0z]

These icons link to social bookmarking sites where readers can share and discover new web pages.
  • Digg
  • Sphinn
  • del.icio.us
  • Facebook
  • Mixx
  • Google
  • Furl
  • Reddit
  • Spurl
  • StumbleUpon
  • Technorati

12 Responses to this post

  1. Wong sikampuh on August 29, 2010 at 11:50 AM

    Wah bro kalo soal jadi salesmen suatu produk memang perlu pandai ngomong biar konsumen percaya.Aq gak bakat nich kayak nya.

  2. Natural Nusantara on August 29, 2010 at 1:12 PM

    @wong sikampuh : sudahkah dibaca semua artikel di atas? :(

  3. rizal on August 29, 2010 at 3:23 PM

    berarti asumsi saya pada komentar sebelumnya bahwa untuk menjadi sorang salesman harus memiliki bakat adalah salah ya, kalau dipikir bener apa yang mas o0z sampaikan diatas, semua itu yang paling penting adalah kemauan dan kerja keras.

    karena ada kemauan seperti ada jalan.

    perlu saya kejelaskan sedikit, bahwa dulu saya juga sempat menjadi seorang salesman, kalau dibilang kemauan waktu itu kemauan saya lumayan besar juga untuk sukses menjadi salesman, namun entah kren anasib atau seka;ai lagi karen bakat memang nggak ada saya gagal
    melakukannya...

    jika anda memiliki kemauan dan kerja keras pasti semuanya kan berhasil dan jangan lupa banyak berdoa

  4. Unknown on August 29, 2010 at 3:24 PM

    Betul sekali, kita sering mendapat jawaban seperti itu seperti : tidak bisa ngomong, tidak ada bakat, dan sebagainya. Padahal yang amat dibutuhkan adalah kemauan untuk belajar. Gagal. Dicoba lagi. Gagal. Dicoba lagi. Terus tidak kenal menyerah. Jam terbang yang akan mengasah kita menjadi salesman yang sukses. Trims motivasinya sobat. Sukses selalu.

  5. TUKANG CoLoNG on August 29, 2010 at 10:33 PM

    kita merasa tidak mampu karena tidak percaya diri akhirnya gag mau..:)

  6. Aryadevi on August 29, 2010 at 11:23 PM

    iya ikut menanggapi....bukan profesinya yang kami kira, tapi motivasinya ya kawan?

  7. rawins on August 30, 2010 at 2:28 AM

    aku tuh kalo ditanya mau jadi salesman pasti akan jawab ogah. tapi kalo diajak jualan walau door to door suka juga. apa bedanya ya..? otak udah terimajinasi kali kalo salesman tuh orang berpakaian rapi pakai dasi tapi angkat junjung barang dagangan. sedangkan aku suka pakai baju seenaknya kalo jualan. hehehe...

  8. Anonymous on August 30, 2010 at 7:40 AM

    banyak yang pinter ngomong, kasih motivasi, ngatur2 sambil nunjuk-nunjukin; kamu gini,..kamu gitu,....dll..dlll tapi nek dikonsep;coba jualah pupuk ini dalam waktu 15 menit,....??mbok leader pisan tetep mikir. tp betul bro, apapun sengsaranya pekerjaan tdk berpendapatan memang paling sengsara,....bukan kita nganggur....

  9. Nilla Gustian on August 30, 2010 at 10:49 AM

    Ya, aku duduk, membaca dan menyimak. Mau komentar, aku ga berpengalaman disini :)

    Tapi aku jadi dpt pengalaman baru lewat postingan ini ^^

    ::: Mau salaman dulu mas, udah lama ga salaman..hehe :::

  10. Kang Dedy on August 30, 2010 at 1:11 PM

    Huhuhu saya seorang sales di salah satu bank swasta.

    Semangat....! walau harus behadapan dengan orang2 setiap hari menawaran produk

  11. Coretan Hidup on August 30, 2010 at 3:58 PM

    Benar sekali mas. Sebenarnya setiap hari kita tidak pernah lepas dengan yang namanya profesi salesman. Tapi memang, salesman yang menawarkan produk2 barang, tidak mudah untuk dilakukan.

  12. Buku Ishihara on September 3, 2010 at 8:11 PM

    Tidak terlintas sedikitpun di benak untuk menjadi sales,...namun kini saya mencintai pekerjaan sales, dulu benci setengah mati kalo liat sales...

Leave a comment

Komentarmu=Jati Dirimu