Tabung Gas ElpijiSelalu aja tabung gas muncul di TV dengan predikat "malaikat maut". Sobat Blogger sekalian tentu juga menyaksikan berita-berita itu belakangan, "korban jiwa akkibat ledakan tabung gas 3 kg". Eh tapi itu meledak apa tidak sih tabungnya, atau hanya kebakaran ?

Nuding pemerintah lagi, he he kebanyakan kita pasti mendakwa pemerintah telah gagal melakukan savety protection pada pada program konversi gas kali ini, namun juga begitu lalu timbul pertanyaan "sudah paham belum yang pakai gas?" lalu ada yang tanya lagi "emang pemerintah ngasih penyuluhan dulu waktu melakukan program ini, kan baru-baru saja setelah terjadi ledakan".

Ha ha, dari pada pusing2 beradu argument, coba kita simak mengenai klasifikasi TABUNG GAS 3 Kg YANG SNI itu seperti apa :

  1. Penampilan visual secara umum (harus tampak mulus dan tidak mengalami kerusakan/penyok)
  2. Pemasangan valve, sisa ulir valve yang tampak adalah 3-5 ulir.
  3. Rigi-rigi (bentuk permukaan) hasil las baik (harus halus dan mulus).
  4. Mutu pengelasan baik (tidak terdapat cacat: undercut, pin hole atau retak)
  5. Mutu petandaan/penandaan tabung baik:

    a. Penandaan pada sisi hand guard dengan stamping
       – diproduksi untuk Pertamina
       – kode produksi pabrikan dan nomor seri
       – water capacity
       – tara weight
       – test pressure
       – bulan dan tahun pembuatan
       – penandaan SNI pada produk (stamping)

   b. Sablon dan emboss pada badan tabung
       – Lingkaran merah di sekitar neck ring dengan lebar pengecetan 20 + 1mm
       – Emboss logo Pertamina
       – Lambang LPG Pertamina
       – Sablon pada sisi hand guard
       – Sablon bulan dan tahun uji selanjutnya

6. Lakukan pemeriksaan tabung elpiji 3 kg sebelum digunakan:
   a. Pastikan segel/security seal cap dalam keadaan baik.
   b. Pastikan tersedia inner seal pada valve
   c. Pastikan tidak ada kebocoran pada body tabung (contoh: pada bagian las)
   d. Pastikan tidak ada kebocoran pada sambungan tabung dan valve.
   e. Pastikan tidak ada kebocoran pada sambungan tabung dan regulator.
   f. Pastikan bahwa rubber seal dalam keadaan baik.

Nah Berikut juga Ciri kompor satu tungku paket konversi:

1. Penampilan visual secara umum (harus tampak mulus dan tidak mengalami kerusakan/penyok)
2. Mempunyai tanda pada kompor:

a. Kode produksi
b. Nama pabrikan pembuat atau merk
c. No. SNI kompor

3. Buku petunjuk dan garansi sesuai ketentuan produsen kompor.
4. Lakukan uji coba sebelum digunakan:

a. Pemantik berfungsi baik.
b. Tidak ada kebocoran pada kompor
c. Kondisi api baik
d. Pada sambungan selang karet tidak bocor

Ciri-ciri regulator paket konversi minyak tanah ke LPG:

1. Penampilan visual secara umum (harus tampak mulus dan tidak mengalami kerusakan/penyok)
2. Mempunyai tanda pada regulator

a. Nama pabrikan pembuat/merk
b. Nomor SNI regulator
c. Bulan dan tahun pembuatan

3. Lakukan ujicoba sebelum digunakan:

a. Tidak ada kebocoran pada badan regulator
b. Posisi spindle regulator harus pas dengan valve dan tidak bocor.
c. Sambungan dengan selang karet tidak bocor.
d. Tuas regulator dapat berfungsi dengan baik
e. Apabila tidak berfungsi dengan baik agar dicoba dengan mengetuk dengan tangan secara perlahan pada sambungan regulator dan selang.

SNI Tabung Gas Tengah

Ciri-ciri selang karet paket konversi minyak tanah ke LPG:

1. Penampilan visual secara umum (harus tampak mulus, tidak retak, robek, elastis)
2. Mempunyai serat benang atau serat kawat.
3. Diameter lubang sesuai dengan sambungan regulator dan kompor.
4. Mempunyai tanda-tanda pada selang:

a. merk produk
b. nominal ukuran lubang
c. bulan, tahun dan kode produksi
d. nomor SNI selang

5. Lakukan uji coba sebelum digunakan:

a. Tidak ada kebocoran pada selang dan sambungan ke regulator dan kompor.

Ciri-ciri valve yang digunakan untuk tabung LPG 3 Kg Pertamina:

1. Penampilan visual secara umum (harus tampak mulus dan tidak mengalami kerusakan/penyok)
2. Valve terbuat dari bahan kuningan/broze
3. Posisi ulir yang dipasang pada tabung harus sesuai dan minimum tiga drat tersisa.
4. Safety valve dalam kondisi baik
5. Diameter bagian atas valve sesuai dengan bagian dalam regulator.
6. Terdapat karet (rubber seal) pada lubang valve. Kondisi rubber seal harus: halus, tidak mudah robek, sesuai dengan diameter dalam lubang valve).
7. Terdapat tanda pada badan valve:

a. Lambang Pertamina
b. Kode Pabrik/pembuat
c. bulan dan tahun pembuatan
d. petunjuk tekanan kerja maksimum.

8. Dilakukan uji coba sebelum digunakan

a. Valve tidak boleh bocor pada body, safety valve, dan spindle (bagian atas valve)
b. Valve tidak boleh bocor pada sambungan ke tabung dan regulator.
c. Dapat terpasang secara pas pada regulator.


These icons link to social bookmarking sites where readers can share and discover new web pages.
  • Digg
  • Sphinn
  • del.icio.us
  • Facebook
  • Mixx
  • Google
  • Furl
  • Reddit
  • Spurl
  • StumbleUpon
  • Technorati

19 Responses to this post

  1. cHugy - gOgOg on July 23, 2010 at 9:30 PM

    Kumplit banget ni boZ...!!!
    Kadang kita prihatin melihat kejadian seperti itu banyak korban gara gara tabung gas...!!!

    Mungkin pemerintah bisa lebih memperhatikan hal seperti ini....

  2. Blogger on July 23, 2010 at 9:48 PM

    hmmm memang seharusnya diperhatikan secara cermat untuk memberikan sesuatu yang aman dan bermanfaat buat rakyat, belajar dari kejadian2 yg sudah ada jangan lagi ada korban
    Sukses Slalu!

  3. zan P O P on July 23, 2010 at 10:06 PM

    Panjang bener...apa konsumen yang make udah pada ngerti dengan spesifikasi tersebut ^__^

  4. non inge on July 23, 2010 at 10:10 PM

    lengkap betul...
    thx for share ^^

    semoga tidak hanya membagi secara gratis...
    tapi dengan info penggunaan yang tepat, sehingga tidak menimbulkan hal2 yang justru merugikan

    met malem ^^

  5. perawatan dan service ac on July 24, 2010 at 12:45 AM

    Teliti seblum membeli tabung gas 3kg bom waktu yang bisa meledak jika tidak hati2..smoga saja para produsen tabung gas lebih memperhatikan kualitas tabung tsb

  6. Bumi Al Fattah on July 24, 2010 at 12:47 AM

    Assalamualaikum Wr.Wb
    Salam nge-Blog


    Tapi sayang dari ciri-ciri di atas..tabung elpiji dari pertamina pun*tabungnya* gak memneuhi syarat-sayart yg disebutin di atas..banyak kan tabung yg dah teyeng...
    haduh...bingung juga ya jadinya..
    kasihan rakyat kecil...selalu ditakut-takuti sama bom ijo...
    hehehhehhe

    Oh ya,
    Perkenalkan, saya bloger dari catatanbumi.co.cc
    Lama saya melirik duni perblogeran.
    S/d akhirnya saya membuat catatanbumi.co.cc
    Panggi saja saya Bumi Al Fattah.
    Silahkan datang, dan ambil hadiah spesial khusus untuk bloger spesial dan senior seperti kakak.
    Saya mohon bimbingannya....
    dan saya tunggu kunjungan perdananya
    Silahkan....


    - - - catatanbumi.co.cc - - -

  7. Oby Syam on July 24, 2010 at 1:50 AM

    >_< serem banget akhir2 ini banyak elpiji yang meletuop

    thx bang o'oz tipsnya

  8. catatan kecilku on July 24, 2010 at 8:20 AM

    Iya nih... tabung gas membuat para ibu rumah tangga jadi was2 setiap kali mau nyalakan kompor... :(

  9. the others... on July 24, 2010 at 8:23 AM

    Semoga saja masalah tabung gas itu segera mendapatkan penanganan dari pemerintah shg tak memakan korban lebih banyak lagi.

  10. Unknown on July 24, 2010 at 9:02 AM

    Kita prihatin dengan korban-korban yang 'berguguran' maupun luka-luka terkena dampak ledakan tabung gas atau karena adanya kebocoran gas yang kemudian membakar korbannya ketika kompor gas tersebut disulut. Selalu ada risiko yang dapat merenggut jiwa ataupun luka-luka, penggunaan tabung gas ini. Siapa yang dapat menjamin aplikasi tersebut 100 persen aman ? Memang harus diantisipasi sekecil mungkin dampak buruk yang dapat menimpa pengguna. Produk memenuhi standar SNI, ada petunjuk penggunaan, sosialisasi ke konsumen, pengawasan dan sebagainya. Kami menyambut baik penambahan aroma 'durian' pada isi tabung gas, sehingga bila mengalami kebocoran dapat dideteksi dengan mudah oleh penggunanya. Trims sharingnya sobat.

  11. mixedfresh on July 24, 2010 at 9:02 AM

    Sebaiknya kita tetap saja waspada saja jika menggunakan tabung gas 3 kg karena bukan pengguna saja yang mengalami kecelakaan tapi ada juga toko atau agen yang mengalami kejadian yang serupa. Semoga saja hal ini bisa menjadi perhatian buat kita semua...

  12. deasy on July 24, 2010 at 10:36 AM

    Musthi banyak penyuluhan lagi tentang regulator, dan cara mengatasi dan mencegah trjadinya tabung meldak jika ada tanda2 kebocoran gas pada tabung.. karna msh banyak yg meledak, dan rakyat yg jadi korban.. mentang2 rakyat kecil tapi nyawa mereka juga ada artinya.. untuk para agen tabung gas hendaknya juga sadar dan lebih mempertimbangkan keselamatan nyawa orang banyak.

    Thanks dah sharing infonya!

  13. Ferdinand on July 24, 2010 at 10:43 AM

    yang pasti ga usah saling nyalahin karena cuma bikin masalahnya ga tuntas2.....

    klo aku biasanya beli Tabung 3 kg di POM Bensin Sob.. soalnya udah pasti bukan suntikan dan terjamin SNI secara tampilan juga msih baru hhe...


    Sebelumnya maaf aku baru bisa berkunjng......

    happy blogging n met akhir pekan...

  14. rizal on July 24, 2010 at 11:38 AM

    sedih melihat kejadian2 yang ada terkait tabung gas ini, seharusnya ini memudahkan namun malahan menjadi hal yang menakutkan, jelas banyak orang trouma dengan kejadian seperti ini sehingga banyak orang beralih ke MITAN dari pada menanggung resiko.

    thank sherenya

  15. inung halaman samping on July 24, 2010 at 12:08 PM

    panduannya mantaps euy, btw sering juga nemun logo pertamina dan keterangan pada badan tabung udah susah dibaca karena kotor, cat terkelupas dan karat :)

    Brader, inggih kula saking Salakan. waktu kecil sampe SMA kalau tarawih di Mbah Abu qe3

    Bro Ozzy tinggal dimana, masih di Salakan, sisih pundi?

    Alhamdulillah kepanggih sedulur niki. Salam kurmat, tabik hormat untuk keluarga besar Mbah Abu :) Kami bangga pada beliau :)

  16. Nathan on July 24, 2010 at 12:28 PM

    Wah lgkap bgt neh om...
    thank's y ut infonya...

  17. PakWow_Keren on July 24, 2010 at 3:44 PM

    jujur a sendiri jg krg memperhatikan kondisi fisik dr tabung LPG tersebut,,tidak teliti.itu jg bs jd pemicu ledakan...

  18. febriyanto on July 24, 2010 at 6:38 PM

    lengkap banget mas infony..... emak saya malah ga pake gas, soalnya kayu bakar saja melimpah.. hha...

  19. Nyayu Amibae on July 24, 2010 at 8:06 PM

    terima kasih infonya sob, lengkap sekali, smoga tragedi tabung gas tidak akan terulang lagi.. ^_^

    Nb. ada awards untuk sobat, di jemput ya... trims

Leave a comment

Komentarmu=Jati Dirimu