Pengalaman pribadi saya, sering bingung mencari pakaian yang hendak saya pakai namun lupa di mana menaruhnya, bahkan saya sering punya setelan yangsudah tidak menjadi satu lagi, dah harus membongkar isi almari untuk mendapatkanya, kalau masih bujang sih ga masalah, karena biasanya pakaianya masih sedikit di dalam almari, nah kalau sudah berkeluarga, bakalan ribet....
Ada beberapa kiat praktis dapat dilakukan untuk menata kembali lemari pakaian:
1. Seleksi pakaian dan pisahkan menurut frekuensi pemakaian. Anda dapat menyimpan pakaian jika masih dipakai dalam kurun waktu setahun. Apabila dalam waktu setahun ini sudah tidak dipakai dan tidak sesuai bentuk tubuh, kumpulkan dalam kantung, dan dapat disumbangkan.
2. Susun baju berdasarkan fungsi baju itu, apakah sebagai baju kerja, atau baju pesta, ataupun juga berdasarkan warna, dan disusun secara proporsional berdasarkan ukuran pakaian itu. Contohnya, untuk kemeja dapat disusun di depan. Mulai dari kemeja berlengan pendek, dan di belakang untuk kemeja berlengan panjang. Agar tampilan isi lemari pakaian lebih rapi, pilihlah gantungan baju yang bahannya serupa seperti, kayu, plastik, atau kawat.
3. Atur pakaian sesuai zona dalam lemari pakaian. Dalam lemari, ada bagian-bagian yang terpisah, seperti untuk menggantung pakaian, laci, rak atas, tengah, dan rak bawah, dan sisi dalam pintu lemari. Sebagai contoh, di rak atas dapat diletakkan baju-baju untuk musim tertentu, seperti baju hangat dan bahan wol, atau topi dan tas. Untuk sisi dalam pintu lemari, dapat digantung dasi dan syal, ikat pinggang, dengan bahan yang ringan.
4. Melipat pakaian sesuai jenis dan fungsinya. Misalnya, sebagai pakaian atasan, kelompok kaos dan polo-shirt. Pakaian untuk bawahan seperti rok dan celana. Meletakkan pakaian yang dilipat dapat lebih detil sesuai dengan fungsinya sebagai busana kerja atau santai. Untuk memudahkan pencarian, tatalah dan yang berukuran besar di bagian bawah, dan kecil di bagian atas tumpukan.
5. Terakhir, jangan lupa, untuk menaruh pengharum pakaian untuk menghindarkan bau apek pada lemari pakaian Anda.
Ada beberapa kiat praktis dapat dilakukan untuk menata kembali lemari pakaian:
1. Seleksi pakaian dan pisahkan menurut frekuensi pemakaian. Anda dapat menyimpan pakaian jika masih dipakai dalam kurun waktu setahun. Apabila dalam waktu setahun ini sudah tidak dipakai dan tidak sesuai bentuk tubuh, kumpulkan dalam kantung, dan dapat disumbangkan.
2. Susun baju berdasarkan fungsi baju itu, apakah sebagai baju kerja, atau baju pesta, ataupun juga berdasarkan warna, dan disusun secara proporsional berdasarkan ukuran pakaian itu. Contohnya, untuk kemeja dapat disusun di depan. Mulai dari kemeja berlengan pendek, dan di belakang untuk kemeja berlengan panjang. Agar tampilan isi lemari pakaian lebih rapi, pilihlah gantungan baju yang bahannya serupa seperti, kayu, plastik, atau kawat.
3. Atur pakaian sesuai zona dalam lemari pakaian. Dalam lemari, ada bagian-bagian yang terpisah, seperti untuk menggantung pakaian, laci, rak atas, tengah, dan rak bawah, dan sisi dalam pintu lemari. Sebagai contoh, di rak atas dapat diletakkan baju-baju untuk musim tertentu, seperti baju hangat dan bahan wol, atau topi dan tas. Untuk sisi dalam pintu lemari, dapat digantung dasi dan syal, ikat pinggang, dengan bahan yang ringan.
4. Melipat pakaian sesuai jenis dan fungsinya. Misalnya, sebagai pakaian atasan, kelompok kaos dan polo-shirt. Pakaian untuk bawahan seperti rok dan celana. Meletakkan pakaian yang dilipat dapat lebih detil sesuai dengan fungsinya sebagai busana kerja atau santai. Untuk memudahkan pencarian, tatalah dan yang berukuran besar di bagian bawah, dan kecil di bagian atas tumpukan.
5. Terakhir, jangan lupa, untuk menaruh pengharum pakaian untuk menghindarkan bau apek pada lemari pakaian Anda.
Tags:
wawasan
jadi inget ma tumpukan pakaian di lemari yang jarang ditata nih, hehe..
bener juga sih sebaiknya baju2 di lemari di tata biar mempermudah pas kita mau ambil
melipat ini yang saya kurang bisa,,kadang asal2an ngelipatnya sob..
"pabila dalam waktu setahun ini sudah tidak dipakai dan tidak sesuai bentuk tubuh, kumpulkan dalam kantung, dan dapat disumbangkan" .. uapik iki, tapi nek diganti wajib disumbangkan, dadi luwih uapik...
Jadi malu dengan isi lemari hehe...jarang banget di tata. Makasih tipsnya ya
sudah dilakukan mas..thanks
membiasakan diri untuk rapi terkadang perlu inspirasi dari orang lain. Perlu latihan bahkan kadang harus dipaksa sebab rasa malas yang dibiarkan terus menerus akan tetap melekat pada semua aspek kehidupan kita.
Trims impohnya Sob
ane masih harus banyak belajar nih Om, habis tiap hari tinggal pakai aja nih. terima kasih pencerahannya ya Om, maklum masih nyubie
Makasih tipsnya mas..
lebih demen menggantung baju di hanger daripada dilipet, praktis sih *baca: malas qe3*
Cuman, jadi makan tempat. Maunya sih juga beli box buat kaos dan sprei ;)