Perusahaan komputer International Business Machine (IBM) mengembangkan software yang bisa memprediksi terjadinya kemacetan jalan raya satu jam sebelum terjadi.  

Artinya, sistem peramal macet tersebut memberikan peluang kepada pengemudi untuk mengganti rencana arah perjalanan mereka, satu jam sebelum terjebak dalam kemacetan parah.

Dikutip detikINET dari Daily Mail, Kamis (17/6/2010), dengan menggunakan sesuatu yang dinamakan predictive modeling, software tersebut memanfaatkan kombinasi data real time dari sensor dan kamera di jalan beserta informasi historis kemacetan dan prakiraan cuaca.

Setiap enam minggu sekali, software tersebut mengecek data untuk memperkirakan terjadinya model kemacetan seakurat mungkin.

Selanjutnya, informasi akan dikirimkan ke pengemudi kendaraan melalui perangkat sistem navigasi (GPS) dan penunjuk jalan elektronik. Selain itu, pengemudi pun bisa menerima prediksi informasi kemacetan melalui pesan suara di ponsel.

Software yang telah diuji coba dan diketahui memiliki tingkat akurasi sebesar 93 persen ini juga bisa diatur sesuai dengan keperluan. Misalnya, diatur sehingga hanya sebagian pengemudi saja yang bisa menerima informasi peringatan macet. Sehingga fungsinya adalah mengurangi jumlah kendaraan agar tidak bertumpuk di jalur yang sama.
These icons link to social bookmarking sites where readers can share and discover new web pages.
  • Digg
  • Sphinn
  • del.icio.us
  • Facebook
  • Mixx
  • Google
  • Furl
  • Reddit
  • Spurl
  • StumbleUpon
  • Technorati

Leave a comment

Komentarmu=Jati Dirimu